بسم الله الر حمن الرحيم
يا الله يا الله انت الله بلى,والله انت الله لا اله الا انت,الله الله الله,
والله انه لا اله الا الله,اقض عني الدين,وارقني بعد الدين.
Bismillahirrahmaanir rahiim
Yaa Allah Yaa Allah Antallahu bala,
wallahi antallahu Laa ilaha illa anta. Allah Allah Allah,
Wallahi innahu laa ilaha ilallah.
‘ Ya Allah Ya Allah, Engkaulah Allah. Memang sebetulnyalah demi Allah Engkaulah Allah, Tiada Tuhan terkecuali Engkau, lunasilah dariku semua hutang dan berilah aku rezki terjauh dari hutang ‘
Catatan :
Doa ini berasal dari Syaikh Hasan Basri. Salah seorang dari Waliyullah Agung dan mempunyai banyak karomah. Diriwayatkan dari beliau mengenai kisah do’a ini, sebagai berikut :
Dikisahkan suatu hari beliau kedatangan seorang temannya yang sengaja datang berkunjung dan ingin meminta suatu do’a dari beliau. Temannya menceritakan tentang keadaannya yang terjepit oleh hutang dan kesulitan ekonomi yang parah. Si teman berkata,” Wahai Aba Saiid saya sedang terbeban hutang dan saya ingin agar engkau ajarkan kepada saya Isim Allah Ta’alaa Al-A’dham, yang jika seorang hamba berdoa dengan memanggil-NYA dengan isim itu maka do’anya dikabulkan-NYA.”
Maka dijawab beliau,” Jika itu yang engkau inginkan maka engkau berdirilah dan berwudhulah !” Maka temannya itu bangun dari duduknya dan pergi berwudhu. Setelah itu ia kembali menghadap beliau. Kemudian Syaikh Hasan Basri mengajarkan do’a tersebut.
Pada malamnya orang itu mulai mengerjakan apa yang diajarkan oleh beliau. Dan mengulang-ulanginya ditempat shalatnya. Keesokan harinya saat shubuh, dia mendapatkan ditempat sholatnya itu ada sebuah wadah berisi seratus ribu Dirham dalam bentuk berbagai mata uang dan dalam keadaan utuh seperti uang baru. Dibagian kepala wadah itu tertulis ,” Seandainya Engkau Meminta Lebih Dari Itu Maka Itupun Akan Kami Berikan, Kenapa Bukannya Surga Yang Engkau Minta ?”
Mendapatkan hal tersebut orang itu kemudian pergi menemui Syaikh Hasan Bashri dan diceritakannya perihal apa yang telah ditemukannya itu. Maka Al-Hasan pergi bersama orang itu untuk menyaksikan sendiri berita itu. Lalu temannya itu berkata lagi padanya,” Saya jadi sangat menyesal kenapa saya tidak meminta kepada Allah agar diberi-NYA surga ?” maka Al-Hasan menjawab “ Sesungguhnya yang mengajarkan isim itu padamu, tidaklah dia diajarkannya kepadamu melainkan untuk suatu kebaikan yang diinginkan-NYA untukmu. Maka simpanlah dia baik-baik, dan jagalah agar dia tidak sampai didengar oleh Hajjaj, karena jika dia mengetahuinya maka tak akan ada lagi orang yang bisa lolos dari kekejamannya.”
Catatan :
Do’a dibaca 7 kali setiap ba’da sholat fardhu. Untuk kepentingan yang dirasa berat dapat dibaca 77 sampai 700 kali. Doa ini mustajab sekali untuk mendapatkan jalan keluar dari hutang yang melilit.
Semoga bermanfaat
No comments:
Post a Comment